BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

waktuku hari ini


Get your own Digital Clock

Selasa, 08 Februari 2011

Kursus Mahir Dasar Bagi Dewan Kerja Cabang Se- Kwarda Pramuka Jatim





Kegiatan Kursus Mahir Dasar (KMD) bagi Dewan Kerja Cabang se-Kwarda Pramuka Jatim dilaksanakan 7-12 Februari 2011. Tempat pelaksanaan di Kwarda Jatim dan di Bozem Wonorejo Surabaya. Ada 38 peserta 13 di antaranya putri. Sangat disayangkan masih ada kwarcab yang tidak mengirimkan peserta. Padahal kegiatan KMD ini memberikan banyak wawasan terhadap para peserta utamanya tentang bagaimana dunia ke-pembinaan-an.

Dapat dikatakan bahwa KMD-DKC ini adalah pembelajaran awal sekaligus sebagai gebrakan kerja DKD yang baru dilantik 1 Februari lalu. Duet Miftah dan Hadi selaku ketua dan waka DKD Jatim yang baru cukup kompak dalam mengelola kegiatan. Keduanya mengatakan awalnya kegiatan ini meniru kegiatan yang pernah dilakukan DKN. Namun pada dasarnya ada substansi penting yaitu bertujuan memberikan wawasan tentang kepembinaan kepada para pengurus dewan kerja cabang yang ada di Jatim. Apalagi banyak di antara pengurus dewan kerja sebagai peserta yang sudah menjadi membina. Diharapkan dengan KMD para peserta memahami bagaimana membina secara profesional.

Kegiatan KMD-DKC yang dikelola oleh DKD-Kwarda Pramuka Jatim 60% dilaksanakan di outdoor. Peserta cukup antusias dalam kegiatan KMD ini terbukti tak satupun peserta yang tidak lulus. Walaupun para peserta dinyatakan 100% lulus namun mereka masih harus menyelesaikan PR (pekerjaan rumah) yaitu melaksanakan masa pengembangan selama enam bulan sesuai dengan golongan yang dipilih dan diminatinya. Selanjutnya selesai masa pengembangan di gugus depan masing-masing mereka berhak memiliki tiket untuk mengikuti KML (Kursus Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan).

Saat kegiatan berlangsung semangat, ide, dan gagasan yang terungkap dari para peserta cukup idealis dan patut diacungi jempol. Harapannya semoga semangat mereka tetap terjaga dan tidak pudar karena pramuka sangat memerlukan pembina-pembina baru profesional yang tahu bagaimana "membina". Tidak diharapkan adanya pembina yang membina hanya "ikut-ikutan/meniru" tanpa paham makna filosofisnya. Diharapkan dengan ber-KMD akan lahir pembina yang tahu, paham, dan mau menerapkan ilmu kepembinaannya atau dengan kata lain pembina berkualitas.

Akhirnya saya sampaikan selamat untuk para lulusan KMD-DKC 2011 belajarlah terus karena pada dasarnya materi di KMD hanya menyentuh sedikit saja .... sentuhan selanjutnya adalah inisiatif pembina di lapangan untuk senantiasa mau belajar, belajar, dan belajar . Sekali lagi selamat ya. Salam pramuka.



0 komentar: