BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

waktuku hari ini


Get your own Digital Clock

Rabu, 28 Oktober 2009

Mau Belajar Daur Ulang Sampah? SDN Petemon XIII Tempatnya






SD Negeri Petemon XIII adalah salah satu SD yang berada di wilayah Sawahan Kota Surabaya. Tempatnya nylempit di ujung Gang XI Simo Sidomulyo. Sekalipun demikian sekolah ini cukup dikenal terbukti beberapa sekolah baik dari dalam maupun luar Kota Surabaya menyempatkan mengadakan kunjungan untuk belajar bagaimana mengelola lingkungan, memanfaatkan bahan bekas, dan mendaur ulang sampah.

Situasi halaman sekolah ini mengundang siapapun untuk datang karena tampak asri, rindang, dan bebas dari sampah terserak.Ciri khas lainnya adalah sekolah ini semarak dengan kata-kata dan slogan edukasi yang tertata rapi terbaca serta di mana-mana ada gambar/lukisan yang menarik. Mau tahu siapa yang melukis ..... ternyata si pelukisnya adalah penjaga sekolah yang hobbi dan pandai melukis. Sungguh jeli pemimpin sekolah ini untuk memberikan kesempatan pada potensi stafnya.

Keistimewaan lain dari SD Negeri Petemon XIII adalah tersedianya sebuah ruangan bengkel kerja atau workshop. Di dalam ruang ini terdapat banyak sekali hasil karya siswa dari bahan bekas. Ada mobil yang terbuat dari botol dan kotak susu. Ada bunga-bunga indah yang hanya terbuat dari gabus pembungkus buah. Ada anyaman dari bungkus bekas minuman maupun makanan. Ruangannya tertata rapi karena memang para gurunya mau bersusah payah untuk ikut menata, menjaga, dan merawat ruangan ini.

Demi menjaga imej agar SDN Petemon XIII tetap identik dengan lingkungan hidup guru-gurunya dengan hati tulus rela berkorban untuk menambah jam kerja tanpa harus ada instruksi atau paksaan kepala sekolah. Seperti yang dituturkan Bu Mukti dengan wajah ceria mengatakan, "Saya pulang agak sore karena besok ada kunjungan dari salah satu SD di Kabupaten Sidoarjo. " Dan bapak ibu guru lainnya turut membantu menata ruangan dengan hasil karya para peserta didiknya. Seperti Bu Lastri guru kelas V terlihat asyik menempel karya lukis siswa di dinding, Pak Nur guru kelas VI mengguntingi berita di koran mungkin untuk kliping, sementara Pak Jono guru PAK membantu kegiatan terkait data. Kekompakan para guru untuk mengemnbangkan sekolah ini sungguh sangat luar biasa.

Kalau melihat begitu beragamnya benda yang dihasilkan siswa dari bahan bekas timbul pertanyaan siapakah yang menjadi "nara sumber"?. Dari guru yang ada bengkel kerja itu saya mendapat jawaban bahwa nara sumber pembuatan benda dari bahan bekas itu bisa dari kepala sekolah, masyarakat melalui siswa, dan para guru. Ternyata untuk menjadikan SDN Petemon XIII berprestasi di bibang lingkungan hidup seperti sekarang ini diperlukan keterlibatan semua pihak baik dari kepala sekolah, guru, staf sekolah, dan masrakat. Perlu diketahui bahwa prestasi sekolah di bidang lingkungan hidup sudah diakui di tingkat Jawa Timur maupun nasional

Sesama warga Surabaya sudah sewajarnya bangga dengan prestasi yang diperoleh sekolah ini. Sekolah yang tidak berada di tengah kota tetapi di tengah kampung yang padat dapat berprestasi dengan skala nasional. Artinya untuk mengembangkan sekolah menjadi berprestasi boleh jadi lokasi tempat tidak signifikan tetapi bagaimana pengelola sekolah mengelola dengan memberdayakan para anak buahnya.Yang jelas kepala sekolahnya memang harus kreatif dan memiliki mindset yang bagus terhadap fokus pengembangan sekolahnya. Selamat atas prestasi yang diraih semoga dapat dipertahankan atau kalau mungkin ditingkatkan.

0 komentar: